Length
: One Shot
Lokasi
: Gedung SM n Dorm SNSD
Cast
:
Hyoyeon,
YoonA, another member SNSD, Changmin DBSK, Krystal F(x), artis SM lainnya.
Hyoyeon sedang duduk di kantin di gedung SM,menghitung
beberapa lembar uang dan di hadapannya buku catatan kecil penuh dengan daftar
siapa saja yang hutang denganya, dia kini jadi tukang jual pulsa keliling di
wilayah gedung SM. Beberapa artis SM seperti Super Junior, F(x) dan banyak
lainnya, bahkan BoA sudah jadi pelanggannya. Baru satu tahun ini dia melakukan
bisnis pulsa ini. Anggota SNSD bahkan sering berhutang padanya.
“Tiffany 6000 won,”gumam Hyoyeon sambil mencatat di buku
catatannya kalau Tiffany masih hutang. “Taeng…”dia menengadah mengingat
sesuatu, “Kemaren kayaknya dia udah nyicil 4000 won,”dia mencatat lagi, “berarti
masih kurang 36000 won.”
Kemudian Hyoyeon menghitung uang lagi, “Pas! 59000
won.”ujarnya kemudian memasukan uang itu ke dompet berwarna hijau, dompet
khusus bisnis pulsanya, dipisahkan dengan uang pribadinya di dompet merahnya.
Setelah memasukkan semua barang-barangnya yang sebelumnya
tersebar di meja di kantin itu ke dalam tasnya, Hyoyeon langsung menuju
kelantai 4 gedung SM untuk latihan dance The Boys versi remix bersama anggota
SNSD yang lain.
Saat istiharat sesaat di tengah latihan, anggota SNSD lainnya
dan Hyoyeon bersantai di ruangan itu.
Sooyoung, Yuri dan Seohyun sedang berdiskusi tentang drama
terbaru Yuri. Tiffany duduk sedang bersandar memainkan hapenya. Hyoyeon,Taeyeon
dan YoonA sedang membuka kantong plastik yang tadi dibawa manager Oppa sebelumnya,
yang seperti dugaan mereka, yaitu berisi berbagai snack. Sedangkan Sunny dan
Jessica sedang duduk mendinginkan diri di depan air con.
“Hyonggie! Aku beli pulsa dund! 5000 ja yang sms ke nomerku
yang blakangnya 700 itu ya! Tapi utang dulu! Heheheh…” seru Tiffany nyengir.
“Gali lubang tutup lubang trus gali lagi, baru tadi pagi
bayar sekarang utang lagi… tapi nggak apa de.. Gidaryo…”ujar Hyoyeon kemudian
mengeluarkan ponselnya.
Taeyeon memperhatikan apa yang dilakukan Hyoyeon, kemudian
Hyoyeon meliriknya dan berujar, ”Kenapa liat-liat? Mau bayar ya?
hhehehe,”Hyoyeon paling sering menyindir anggota lain dengan cara yang unik
agar mereka ingat kepada hutangnya.
“Ya!!! Nyidirnya nggak usah gitu juga kali.. aku kan cuma
liat aja.. ntar di dorm aku bayar de… brapa-brapa siy?”Taeng dengan gaya
menantang.
“36000,”ujar Hyoyeon masih sibuk dengan ponselnya karena
sedang mengirim pulsa untuk Tiffany.
“Mwo?! Banyak banget? Ngarang ya?!”taeng nggak percaya.
“Abis kamu hobinya utang, bayarnya dikit-dikit.. Leader SNSD
kok utang pulsa.. Hahahhaha,” ujar Sunny yang taw tentang hobi si dorky leader
itu.
“Bener tu..! Malu de… punya leader tukang utang…”tambah
Jessica kalem.
“Ya!! Kalian berkomplot. Makanan ini semuanya buat aku!”
Taeyeon langsung memeluk pas plastik berisi berbagai jajanan itu.
Anggota lain langsung reflek menyerang Taeyeon untuk
mendapatkan jajanan itu juga.
Setelah selesai latihan, mereka pun berjalan keluar studio
dance itu menuju schedule berikutnya. Di perjalannya menuju lantai satu, mereka
bertemu dengan Krystal f(x).
“Anyeong Krystal!”sapa beberapa member yang sempat menyapa,
Jessica malah sedang asik membalas sms dari Taecyeon dan tidak menyadari ada
adiknya disana.
“Anyeong unniedeul!” balas Kriytal. “Oh, Hyoyeon unnie…”
“Mwo so jung-ah..”Hyoyeon berbalik saat Krystal
memanggilnya.
“Tadi Vic eomma, titip bayar pulsa. 20000 won kan?”Krystal
mengeluarkan uang dari kantongnya.
“Vic unnie ya? Bentar ya?” Hyoyeon mengeluarkan buku catatan
pulsanya dan mencari nama Victoria disana dan disamping nama Victoria tertera
tulisan 15000 won.
“Anniyo.. Cuma 15000 ja.” Hyoyeon kemudian menerima uang
dari Krystal dan memberikan kembalian. “Bilangin Gomawo buat unnie ya..
Anyeong!”
Beberapa hari kemudian, YoonA bikin beberapa pamflet dan ditempelkan
di beberapa papan pengumuman di gedung SM, yang berisi jika ingin beli pulsa
cepat bisa menghubungi nomernya dan ada tulisannya juga ‘bisa dibayar hutang’.
“Unniedeul, sekarang aku jualan pulsa juga,”ujar YoonA saat
sedang berada di kantin SM bersama dengan Sunny, Seohyun dan Sooyoung.
“Ya!! Kau mau menyaingi Hyoyeon?”tanya Sooyoung yang lumayan
terkejut dengan berita itu.
“Aku dah lama cerita ma Hyoyeon unnie kalo aku mau jual
pulsa juga, tapi waktu dulu aku masih belum tau kapan, sekarang sepupuku lagi
buka konter pulsa jadi sekalian jualin aja. Hehehehe…”YoonA nyengir ja.
“Kamu nggak takut saingan ma Hyoyeon?Dia kan udah punya
banyak pelanggan tetap,”Sunny jadi khawatir.
“Kalo gitu aku tinggal jualin aja ke pelanggan nggak
tetapnya Hyoyeon unnie.. heheheh”ujar YoonA santai.
“Berarti nanti malam drama mu itu tayang? Waah, nggak bisa
liat dund. Nanti malem kan kita ada acara di radio,”komen Hyoyeon saat berjalan
berdua dengan Yuri di lorong lantai 2 gedung SM.
“Eh, itu pengumuman apa?”Yuri melihat pamflet yang dibuat YoonA.
Kemudian Yuri dan Hyoyeon mendekat dan membaca.
“Hyoyeon-ah, berarti kamu dapet saingan niy…”Yuri menggoda
Hyoyeon.
“Udah lama, dia bilang dia mau jualan juga tapi ternyata
baru sekarang,”Hyoyeon berkomentar. “Yawdah yuk”
Yuri melihat ekspresi wajah Hyoyeon agak berubah setelah
membaca pengumuman itu.
Anggota SNSD berkumpul untuk latihan dance Mr.Taxi kali ini.
“Waa.. sekarang Hyoyeon ma YoonA saingan niy…”komentar
Tiffany menggoda.
“Hehehe iya..”ujar Hyoyeon datar.
YoonA hanya tersenyum.
Dan kemudian merekapun mulai latihan.
Beberapa hari kemudian.
Di lobi lantai 3 gedung SM. Yuri, Tiffany, Hyoyeon, YoonA
dan Seohyun menunggu Jessica dan Taeyeon yang ada urusan dengan manager Oppa
sebentar sebelum bersama pulang ke dorm.
“YoonA-ah!”panggil Changmin DBSK.
“Ne oppa..”YoonA bangkit dari duduknya
“Kemarin 15000 won ya? Nih..”Changmin menyerahkan 1 lembar
10000 won dan 5000 won ke YoonA. “Gomawoyo..”
“Gamsaheyo Oppa..”YoonA menerima uang itu dan memasukkan ke
tasnya setelah Changmin berlalu.
Yuri, Seohyun dan Hyoyeon dengan tanpa sadar melihat
Changmin dan kemudian mata mereka bahkan mengikuti Changmin sampai dia
menghilang di belokkan.
“Waaa.. Changmin oppa udah jadi pelangganmu niy…”goda
Tiffany.
Beberapa hari berlalu, banyak anggota Super Junior dan DBSK
bahkan EXO-M dan EXO-K yang bolak-balik mencari YoonA untung membayar pulsa.
Itu bukan berarti jualan pulsa Hyoyeon menjadi tidak laku, BoA sunbae dan
member f(x) dan SNSD sendiri masih beli kepadanya.
Di dorm SNSD, semua
member sedang bersantai di ruang tv.
Kemudian Hyoyeon keluar dari kamar dengan mengejutkan para
member karena dia membuka pintu dengan cara yang kasar.
“Ya!!! Neo!! Yonna!! Im YoonA!! Aku udah nggak betah dengan
tingkah lakumu!”bentak Hyoyeon dengan tiba-tiba.
“Ada pa niy?”tanya taeyeon yang mewakili semua member yang
juga nggak taw permasalahannya.
“Hyoyeon-ah..Hajima…!”larang tiffany.
“Andwe!! Aku udah nggak tahan.. ini menyebalkan!”
“Unnie kau tidak terima aku jualan pulsa? Unnie nggak suka
pulsaku lebih laku dan aku mendapatkan uang lebih banyak?”tanya YoonA polos.
“Ini bukan masalah lebih laku atau mendapatkan uang lebih
banyak! Ini lebih ke masalah sosial!!”Hyoyeon berjalan mendekati YoonA.
Member lain melihatnya dengan perasaan tegang, karena
Hyoyeon cukup menyeramkan kalau sedang marah.
“Aku mau tanya kenapa kau jualan pulsa?!”tanya Hyoyeon
dengan menantang.
“Aku hanya iseng saja, lumayan untuk menambah uang buat
jajan, walau nggak seberapa sebenarnya.”jawab YoonA.
“Kau tau kenapa aku jual pulsa?!”
“Bukankah sama alasannya? Ini kan bukan pekerjaan yang
sangat menghasilkan bukan..”
“Itu! Itu! ITU!!! Kau tidak mengerti…! Apa yang kau maskud
dengan menambah uang buat jajan? Kau tau berapa ratus CF yang kau bintangi
dibanding yang lain? Brapa puluh drama yang kau mainkan dibanding dengan member
yang lain? Kau yang paling berpenghasilan! Taw tidak?!” Hyoyeon marah-marah.
Sunny ikut mengangguk setuju untuk Hyoyeon.
“Jadi benarkan kalau ini masalah uang,” komen YoonA dengan
nada kasar.
“Kau masih belum mengerti dan aku belum selesai. Kau yang
tercantik, kau face of group,di setiap polling kau selalu menduduki nomor 1
atau 2 dibanding Taeng, dan kau tau aku diurutan berapa?”
YoonA hanya diam.
“Ini bukan masalah uang! Ini masalah komunikasi sosial!
Tanpa kau jualan pulsa, semua pria menyukaimu. Aku melakukan ini juga bukan
karena aku ingin menambah penghasilan, benar katamu, ini bukan pekerjaan yang
menghasilkan. Tapi setidaknya dengan ini, aku mendapatkan teman baru. Kau tahu,
sebelumnya aku tidak banyak bicara dengan DBSK sunbae atau TRax, tapi setelah
aku melakukan ini aku , aku bisa mengobrol dengan Jungmo atau Changmin oppa.
Atau dengan trainee EXO yang sebelumnya aku tidak kenal, dibanding dengan
dirimu yang sudah memiliki banyak pekerjaan bersama mereka. Sekarang setelah
kau berjualan pulsa dan mereka lebih memilih membeli kepadamu yang lebih
cantik, bukan berarti punyaku jadi tidak laku. Member fx dan SNSD masih beli
kepadaku bahkan BoA sunbae, tapi aku jadi tidak memiliki hal untuk berbicara
dengan mereka!! ARAYO?!!!!”
Hyoyeon kemudian sadar dari lamunannya.. Bagaimana mungkin
dia melakukan hal yang dibayangkan itu. Mana bisa dia marah-marah karena hal
konyol seperti pulsa itu dan persahabatannya dengan YoonA akan berbeda karena
hal itu.
Hyoyeon kemudian berpikir kembali. Jika memang
itu yang terjadi yasudah biarkan saja, jika dia jadi sedikit memiliki
teman setidaknya dia masih punya sahabat. Dan sahabat selalu bernilai lebih
banyak dari teman.
“Hyoyeon-ah.. kamu ngapain disitu?”tanya Tiffany tiba-tiba
ada di sebelah Hyoyeon.
“Aku galau…”
“Jiaaah.. udah kayak anak muda indonesia niy.. hobinya
galau.. korea juga kena virus galau niy ceritanya…”Tiffany menggoda.
“Gimana ya…?”tatapan Hyoyeon tampak kosong.
“Apa? Itu.. KAI sekarang jadi nggak pernah beli pulsa di aku
lagi.. Gara-gara siy cungkring Yoona itu. Huh!”Hyoyeon mendengus kesal.
“Hey… kau ini kenapa?”Tiffany kemudian duduk di samping
Hyoyeon.
“Setelah Yoona jualan pulsa. Trainee EXO jadi lebih beli ke
dia. Padahal aku kan lagi ngincer KAI..” (T.T)
“Sudah..sudah… Biarkan saja mereka beli di Yoona. Kan masih
ada Eunhyuk Oppa yang selalu setia untukmu… ihihihihi” Tiffany mencubit pipi
Hyoyeon gemas.
“Eunhyuk Oppa udah tua.. KAI kan masih brondong.. gimana
dund Mi young-ah! Aku galau tanpa nya~~” ala iklan.
“Kamu tu ya.. udah dapet teri masih aja ngincer nemo. Udah
syukuri aja yang ada. Hehehe.. lagipula itu tandanya KAI nggak suka ma kamu..
wakakakaka..”Tiffany langsung kabur karena Hyoyeon melempar bantal ke arahnya.
Sekali lagi, ini bukan masalah uang tapi komunikasi sosial.
(^-^)
Komentar pribadi:
Heheheh,.,, iseng aja,, udah lama nggak bikin cerpen. Cerita
ini jadi fanfic karena tokoh-tokoh nya ja yang namanya ngambil dari nama artis.
Kalo nggak pake nama artis ya cerpen biasa ja.
Cerpen ini terinspirasi dari kisah nyata,, jiaah… tapi nggak
semuanya nyata. Cuma terinspirasi ja, cz aku emang jualan pulsa gitu (jiah
promosi..^^)
Kenapa peran utamanya hyoyeon dan lawannya yoona.
Itu karena setidaknya ada beberapa fakta kayak Hyoyeon dibanding
Yoona emang jauh kalo masalah penghasilan, ditilik dari CF nya YoonA yang emang
seabrek dibanding Hyoyeon yang paling kebagian CF kalau bareng-bareng member
ja. Drama juga, YoonA udah punya 3 :
You’re my Destiny, Cinderella Man, n yang terbaru Love Rain. Hyoyeon paling
ikutan variety show ja,, sekarang dia Cuma aktif di Invicible Youth 2 bareng
Sunny juga, n dancing with the star ja. dangerous boys udah tamat soalnya.
Kenapa aku pilih Hyoyeon kenapa nggak Sunny aja? Padahal
kurang lebih kepopuleran mereka sama (iya nggak siy.. hehehe maap buat
sunshiner kalo aku sotoy ^^).. itu karena biasku Hyoyeon unnie ^^ .. hehehehe.
Trus sebenernya agak konyol juga siy, artis SM jualan pulsa
gitu trus yang laen juga pada utang pulsa gitu.. mana utangnya 5000 , 15000 dl..
jiaaah.. masa’ sekelas artis SM belinya segitu. Hahahaha..
Walo 1 won = 8 rupiah, tapi aku kesankan kalo 1 won itu yang
1 rupiah.. jadi 5000 won ya 5000 rupiah
kalo di fanficku yang ini. ^^
Tapi nggak papa siy biar lucu aja (padahal nggak bikin ketawa
juga ^^)
Gitu ja siy… makasiy kalo udah baca.. komen boleh.. kalo gx
komen tetep harus komen ya!! (lha kok maksa) ^^
Gamsa hamnida..
Oppa : panggilan untuk kakak cowok dari cewek
Gidaryo : sebentar
Ya : hey
Mwo : apa
Anyeong : halo / apa kabar / bye
Unnie : panggilan untuk kakak cewek dari cewek
-deul : tambahan pada kata benda jika dalam jumlah banyak
Eomma : ibu
Anniyo : tidak
Gomawo / Gomawoyo / Gamsaheyo : terima kasih
Ne : iya
Sunbae : senior
3 komen buat post ini:
:rainbow
:e
makasiy udh baca n komen ;)
Keren :)
Post a Comment